Banyumas

Beransur, Banyumas 11 September 2025 – Hujan deras yang mengguyur wilayah Banyumas dari Rabu sore hingga Kamis pagi (11/9/2025) telah menyebabkan bencana banjir dan longsor di berbagai lokasi. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banyumas mencatat, hingga Kamis pagi pukul 06.30 WIB, terjadi 10 titik longsor dan 2 titik banjir yang tersebar di sejumlah kecamatan.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Banyumas, Budi Nugroho, menyatakan, “Kejadian ini tersebar di banyak kecamatan.” Saat ini, tim BPBD sudah melakukan penanganan darurat di seluruh lokasi terdampak.

Dampak Bencana di Berbagai Lokasi

Jalur Utama Terputus: Longsor di Desa Tambaknegara, Kecamatan Rawalo, menimbun sebagian Jalan Raya Purwokerto-Cilacap, sehingga akses lalu lintas terputus. Selain itu, jembatan Kali Sungkalan di desa yang sama juga roboh akibat terjangan longsor.

Akses Desa Terhambat: Bencana serupa juga melanda Desa Kalisalak (Kecamatan Kebasen) dan Desa Karangmangu (Kecamatan Purwojati). Kedua ruas jalan di lokasi ini tidak bisa dilalui.

Banjir Menerjang: Banjir terjadi di Desa Sawangan, Kecamatan Kebasen, setelah tanggul Sungai Perwaton jebol. Sementara itu, luapan Sungai Tajum merendam jalan di Desa Kracak, Kecamatan Ajibarang.

Pohon Tumbang: Sejumlah pohon tumbang dilaporkan di Kecamatan Somagede, Patikraja, dan Purwokerto Selatan, yang menyebabkan beberapa ruas jalan tertutup.

Budi menambahkan, “Kami melakukan kaji cepat serta operasi penanganan darurat di seluruh lokasi terdampak. Hingga Kamis pagi, sejumlah titik longsoran sudah mulai ditangani.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *